PEMBELAJARAN SASTRA CERITA PENDEK UNTUK PENGAJARAN LITERASI BENCANA DAN MITIGASI BENCANA
Abstract
Literasi bencana di Indonesia masih rendah. Sementara itu, karya sastra memiliki potensi
sebagai alat pengajaran literasi bencana. Hal ini sejalan dengan asal kata sastra, yaitu alat
pengajaran. Artikel ini adalah artikel penelitian kualitatif. Metode yang digunakan adalah close
reading (pembacaan cermat). Objek kajian dalam penelitian ini adalah cerita pendek “Rumah
Air” (2014) karya Anton Kurnia dan “Banjir Kiriman” (2018) karya Zainul Muttaqin. Dua cerita
pendek ini bercerita tentang bencana banjir. Artikel penelitian ini sampai pada kesimpulan
bahwa kedua cerita pendek tersebut dapat dipergunakan sebagai bahan pembelajaran sastra
yang berkelindan dengan pengajaran literasi bencana atas diri peserta didik. Konsekuensi logis
dari meningkatnya literasi bencana peserta didik tentu saja berpengaruh pada usaha mitigasi
bencana.