SUBJEK PEREMPUAN DALAM KARYA SASTRA LIE KIM HOK (1853-1912)

  • Dwi Susanto Universitas Sebelas Maret
Keywords: kelompok sosial, karya sastra Lie Kim Hok, perempuan peranakan Tionghoa.

Abstract

Tujuan dari artikel ini mengemukan gagasan subjek perempuan dalam masyarakat peranakan
Tionghoa dalam Lie Kim Hok, terutama Orang prempoean terjaboet dari sair-sairan (1889).
Berdasarkan hal itu, masalah yang dibahas dalam tulisan ini adalah (1) mewakili kelompok
siapakah Lie Kim Hok dalam karya-karya sastranya, (2) bagaimanakah pandangan Lie Kim Hok
tentang hubungan laki-laki dan perempuan dalam Orang prempoean terjaboet dari sair-sairan,
dan (3) bagaimanakah relasi antara gagasan tentang perempuan dengan struktur sosial pada
masanya. Berdasarkan pembacaan yang berprespektif sosiologi sastra, terutama Lucien
Goldmann, tulisan ini menghasilkan kesimpulan bahwa Lie Kim Hok mewakili golongan
intelektual yang konservatif di kalangan masyarakat peranakan Tionghoa dan pandangan
tentang perempuan dan laki-laki didasarkan atas dialektika bipolarisasi yin yang. Karya sastra
dihadirkan sebagai upaya destrukturalisasi atas struktur sosial, yakni menolak gagasan
liberalisme yang dipandang sebagai gagasan kolonial. Sifat karya sastra ini menunjukkan upaya
resistensi kultural atas pemaksaan identitas dari kolonialisme Belanda.

Published
2023-01-30